HIDUP MATI KU HANYA UNTUK ISLAM
Kamis, 30 Desember 2010
Renungan Akhir Tahun
Di batas waktu kita bertafakur
Sudah berapa kali pergantian tahun dalam masa usia kita?
Adakah ia dilewati dengan ketaatan, atau penuh dengan catatan kemaksiatan?
Adakah ia dilewati dengan kesyukuran, atau malah kekufuran?
Banyak orang bereuphoria menyambut tahun baru?
Tidakkah kita menyadari, itu artinya waktu hidup kita semakin berkurang?
Berbanding luruskah pergantian tahun dengan amal dan taubat kita?
Atau kita malah menjalani tanpa rasa beban sedikitipun
Haram halal dilibas
Benar salah digilas
Yang ada hanya bagaimana menghabiskan waktu demi kepentingan nafsu dan syahwat dunia
Saudaraku,
Rasulullah mengibaratkan bahwa di zaman ini akan ada sebuah penyakit yang mewabah
yang membuat sedikit sekali yang akan masuk syurga
Itulah penyakin Wahn,
Cinta dunia dan takut mati.
Kemudahan media membuat kita terlalai
Kesibukan mencari rizki membuat kita menunda sholat
Keinginan mendapatkan bara-barang duniawi membuat kita sulit berinfak dan berzakat
Lalu, mana amal-amal kita?
Sholat, jarang khusyu
Tilawah quran kalau ingat
Silaturrahim hanya saat butuh
Menuntut ilmu tak serius
Mari kita renungkan do'a inii,
"Ya Robb, jadikanlah dunia ada di tangan kami, Sehingga kami yang mengaturnya. Dan jadikan akhirat ada di hati kami, agar kami tak lalai dalam mengingatMu."
Semoga Allah mengampuni segala dosa kita di tahun-tahun lalu,
dan dengan taubatan nasuha kita berharap kebaikan-kebaikanlah yang menggantikan keburukan kita
Mari perbaiki diri, dan berkarya tuk Ilahi
di tahun baru ini, semoga Allah limpahkan rahmat, ampunan dan keberkahan bagi kita semua.Amin.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar